Kita saling mengenal, memahami... tidaklah singkat...
Kita berbagi senyum, menghabiskan kebersamaan bersama...
Kita saling menutup hari dengan senja, menyambut hari dengan embun...
Bukanlah sesingkat gores indah pelangi...
Hingga aku berani berjanji...
Untuk menjaga satu kelip bintang di awan pekat untukmu...
Untuk menghapus rinai gerimis di angkasa kelabu denganmu...
Namun satu kelip bintang bisa saja terenggut...
Rinai gerimis tidak akan selalu menyisakan hangat mentari...
Seakan semakin kelam untuk hadirkan badai di cakrawala...
Hari-hari terlewati dalam sunyi dan sendiri...
Seperti hembus nafas tertahan dan menyesakkan...
Kita tidak lagi menyambut matahari dalam senyuman...
Kita tidak lagi berlari bertautan di hamparan rerumputan...
Tidak bisa lagi berbagi senyuman dan hangat tawa...
aku dan kamu.. tidak lagi sama...
Tapi untuk saat ini,, hari ini,, detik ini...
Izinkan aku menebus sisa hari yang berlalu dalam resah...
Izinkan aku menjaga sisa keping kenangan milik kita...
Karena hanya kaulah satu kelip bintang milikku,, selalu begitu...
Karena hanya kaulah alasanku hapus rinai gerimis,, sejak dulu...
